Mbak Anin, kenapa ya aku tuh suka banget ngikutin berita artis kesukaanku atau artis yang bikin heboh. Aku juga ada ngikutin berita dan foto seseorang yang jadi selebgram. Setiap ada kesempatan pasti aku berusaha buka sosmed mereka. Sering banget juga sampe lupa waktu saking asiknya. Sebenarnya aku terobsesi ga sih mbak?
(Bella, pegawai, 26 tahun)

Hai Bella, sebenarnya ngefans dengan orang yang terkenal bukanlah fenomena baru. Apalagi dengan maraknya penggunaan sosial media yang makin “mendekatkan” antara fans dan selebriti/selebgram pujaannya. Ketertarikan pada selebritas atau selebgram sering kali dimulai ketika masa remaja, ketika kita berusaha memahami identitas diri kita sendiri, siapa diri kita, apa yang kita inginkan dari kehidupan. Mempelajari  tentang orang tertentu dapat membantu memberikan fokus, memberikan kamu masukan tentang gaya hidup, kemampuan yang kamu cita-citakan. Dengan mengikuti apa yang mereka lakukan, kamu dapat membayangkan bagaimana jadinya jika kamu memiliki kehidupan tersebut.

Ketertarikan pada selebritas atau selebgram sering kali dimulai ketika masa remaja, ketika kita berusaha memahami identitas diri kita sendiri, siapa diri kita, apa yang kita inginkan dari kehidupan.

Kehidupan selebritas/selebgram yang tampak dimedia terlihat begitu berbeda, dunia yang membuat hidup kita tampak sangat membosankan jika kita membandingkan. Kehidupan mereka seperti memanggil kerinduan kita yang paling manusiawi: untuk mencintai, mengagumi, mengikuti hingga bergosip dan bahkan menghina. Wajar jika rasanya seperti ditarik ke dalam medan gravitasi mereka.

Kondisi ini kemudian juga mengarah pada terciptanya suatu komunitas besar yang berkembang di internet, komunitas ini tidak memiliki parameter fisik yang jelas namun dapat menjangkau seluruh dunia. Hal ini dapat memiliki efek positif dan negatif. Di satu sisi, fans dapat mendukung dan menghubungkan sesama penggemar, hingga terbentuk pertemanan jangka panjang. Namun di sisi lain, pertemanan yang ada juga dapat membuat orang berbagi pendapat yang bertentangan hingga mengintimidasi orang lain yang memiliki perbedaan pandangan tersebut, yang akhirnya berimplikasi negatif terhadap kesehatan mental.

Kehidupan selebritas/selebgram yang tampak dimedia terlihat begitu berbeda, dunia yang membuat hidup kita tampak sangat membosankan jika kita membandingkan. Kehidupan mereka seperti memanggil kerinduan kita yang paling manusiawi: untuk mencintai, mengagumi, mengikuti hingga bergosip dan bahkan menghina. Wajar jika rasanya seperti ditarik ke dalam medan gravitasi mereka.

Orang yang memuja selebritas/selebgram untuk hiburan atau alasan sosial yang optimis; seperti mencari info baru atau kesamaan hobi misalnya. Mereka akan lebih bahagia. Mereka yang menyembah selebritas/selebgram karena alasan pribadi yang obsesif, akan lebih mudah menjadi stres, cemas, dan lebih mudah untuk merugikan orang lain; misalnya dengan menghina orang lain yang tidak sependapat dengan selebritas/selebgram pujaannya. Atau berkomentar buruk pada selebritas/selebgram kesukaannya melakukan sesuatu yang dianggap tidak sesuai dengan nilai ideal mereka sendiri.

Orang yang memuja selebritas/selebgram untuk hiburan atau alasan sosial yang optimis; seperti mencari info baru atau kesamaan hobi misalnya. Mereka akan lebih bahagia. Mereka yang menyembah selebritas/selebgram karena alasan pribadi yang obsesif, akan lebih mudah menjadi stres, cemas, dan lebih mudah untuk merugikan orang lain

Jadi jika kesukaan kita pada selebritas/selebgram sudah sampai mengganggu keseharian hidupmu, hingga terobsesi dengan segala sesuatunya yang berhubungan dengan mereka. Hal ini yang bisa makin membahayakan kesehatan mental kita. Apakah perasaanmu pada selebritas/selebgram sudah sangat intens dan terus-menerus terpikirkan? Apakah perilakumu selalu kamu hubungkan dengan selebritas/selebgram tersebut? Apakah ada perilaku atau pemikiranmu yang sudah tak terkendali yang berhubungan dengan selebriti tertentu?

Sindrom pemujaan selebriti/ Celebrity Worship Syndrome merupakan gangguan obsesif-adiktif di mana seseorang menjadi sangat terobsesi dengan detail kehidupan pribadi seorang selebritas/selebgram. Untuk memastikan apakah dirimu memang mengalami sindrom ini, janganlah melakukan diagnosa sendiri ya

Sindrom pemujaan selebriti/ Celebrity Worship Syndrome merupakan gangguan obsesif-adiktif di mana seseorang menjadi sangat terobsesi dengan detail kehidupan pribadi seorang selebritas/selebgram. Untuk memastikan apakah dirimu memang mengalami sindrom ini, janganlah melakukan diagnosa sendiri ya. Disini saya hanya memberikan gambaran saja. Untuk lebih jelasnya, jangan ragu untuk melakukan konsultasi dengan psikolog jika ketertarikanmu dengan selebritas/selebgram sudah mengganggu keseharianmu ya.